Mengenal Topologi Jaringan Komputer

Pada kesempatan kali ini maimelajah.com akan mencoba membahas mengenai Mengenal Topologi Jaringan Komputer. Topologi Jaringan Komputer mungkin tidak asing bagi kalian yang berkecimpung di dunia IT, tapi akan kita coba menjelaskan sedikit mengenai apa itu Topologi Jaringan Komputer dan Jenis-Jenis Topologi Jaringan Komputer.

Apa itu Jaringan Komputer? Jaringan Komputer adalah suatu sistem yang didalamnya terdiri dari dua atau lebih perangkat komputer serta perangkat-perangkat lainnya dibuat atau dirancang untuk dapat bekerja sama dengan tujuan agar dapat berkomunikasi, mengakses informasi, meminta serta memberikan layanan atau service antara komputer satu dengan komputer lainnya.

Baca juga :
Pengertian Fungsi Jenis Jaringan Komputer

Topologi Jaringan Komputer merupakan metode yang memungkinkan penggunanya untuk menghubungkan suatu komputer dengan komputer lainnya. Nah untuk mengetahui lebih lanjut mari simak penjelasan tentang Mengenal Topologi Jaringan Komputer dibawah ini :

#Pengertian Topologi Jaringan Komputer

Pada dasarnya topologi jaringan adalah berbagi node, perangkat dan koneksi jaringan saling berkaitan antara satu dengan lainnya secara logis dan teratur

Topologi Jaringan juga dapat diartikan sebagai konsep dan cara beberapa perangkat komputer dapat saling terhubung untuk berbagi berbagai sumber daya yang ada. Struktur topologi yang digunakan untuk menghubungkan komputer dengan komputer lainnya bisa berupa jaringan kabel maupun nirkabel

Kalo kita artikan jaringan komputer adalah sebuah kota dan topologi itu adalah peta jalan yang mengatur bagaimana kota tersebut terbentuk dan terhubung.

#Manfaat Perancangan Topologi Jaringan

Dengan topologi jaringan, sebuah sistem jaringan komputer akan menjadi lebih terstruktur, terancang dan jelas. Nah apa saja manfaat dari sebuah topologi jaringan

1. Jalur jaringan akan menjadi lebih jelas, jadi memudahkan para network engineer untuk dapat melakukan konfigurasi
2. Dapat meminimalisir biaya instalasi jaringan, karena semua sudah dihitung dengan matang dalam topologi jaringan
3. Memudahkan dalam maintenance maupun upgrade di sisi network engineer karena semua telah terstruktur dengan rinci
4. Penggunaan menjadi sangat mudah dari sisi user. Semua komputer dalam jaringan dapat berkomunikasi dengan baik

#Jenis Topologi Jaringan

Berikut ini jenis-jenis topologi jaringan yang ada

1. Topologi Bus

Topologi bus merupakan topologi yang sangat sederhana. Umumnya topologi ini digunakan pada instalasi jaringan berbasis kabel coaxial. Topologi bus menggunakan kabel coaxial pada sepanjang node client dan konektor. Jenis konektor yang digunakan adalah BNC, terminal dan TBNC.

Kelebihan

• Penambahan client atau workstation baru mudah dilakukan
• Mudah digunakan dan sangat sederhana
• Biaya instalasi murah karena kabel yang digunakan sedikit

Kekurangan

• Sering terjadi tabrakan arus data
• Proses pengiriman dan penerimaan data kurang efisien
• Topologi bus yang lama sulit untuk dikembangkan
• Jika ada masalah pada kabel, misalnya putus maka komputer workstation akan terganggu

2. Topologi Ring

Topologi ring atau topologi cincin adalah jenis topologi jaringan yang digunakan untuk menghubungkan sebuah komputer dengan komputer lainnya dalam sebuah rangkaian yang berbentuk melingkar seperti cincin. Topologi jenis ini hanya menggunakan LAN Card agar masing-masing komputer bisa saling terkoneksi

catatan :
node : sebuah perangkat yang berperan untuk menerima, mendistribusikan, atau meneruskan data dalam sebuah jaringan

Kelebihan

• Biaya instalasinya murah
• Performa koneksi cukup baik
• Proses instalasi dan konfigurasi cukup mudah
• Implementasi mudah dilaksanakan

Kekurangan

• Jika terjadi masalah, troubleshotting jaringan ini terbilang rumit
• Sangat rentan terjadi tabrakan arus data
• Jika salah satu koneksi bermasalah koneksi pada jaringan akan terputus

3. Topologi Mesh

Topologi mesh adalah sebuah topologi yang bisa digunakan untuk rute yang banyak. Jaringan topologi ini menggunakan kabel tunggal sehingga proses pengiriman data menjadi lebih cepat tanpa melalui Hub maupun Switch

Kelebihan

• Bandwidth limitnya cukup besar
• Security data pada topologi ini sangat baik
• Tidak terjadi tabrakan arus data karena jalur pengiriman data sangat banyak

Kekurangan

• Kabel yang dibutuhkan jumlahnya cukup banyak
• Biaya instalasi sangat mahal karena membutuhkan kabel yang cukup banyak
• Instalasi menjadi rumit

4. Topologi Star

Topologi star adalah topologi jaringan berbentuk bintang dimana umumnya menggunakan Hub maupun Switch untuk koneksi antar client. Topologi ini paling sering digunakan karena memiliki keunggulan dari pada topologi lainnya

Kelebihan

• Jaringan topologi ini tetap berjalan baik meski salah satu komputer client mengalami masalah
• Tingkat keamanan data pada topologi ini cukup baik
• User lebih mudah mendeteksi masalah pada jaringan
• Lebih fleksibel

Kekurangan

• Topologi ini terhitung mahal karena menggunakan cukup banyak kabel
• Seluruh komputer dalam jaringan akan bermasalah jika Hub atau Switch mengalami masalah
• Sangat tergantung pada terminal pusat

5. Topologi Tree

Topologi tree atau topologi pohon adalah hasil penggabungan dari topologi bus dan topologi star. Umumnya topologi tree digunakan untuk interkoneksi antara hirarki dengan pusat yang berbeda-beda

Kelebihan

• Dapat dan mudah dikembangkan menjadi topologi jaringan yang lebih luas
• Susunan topogi ini terpusat secara hirarki sehingga pengaturan data menjadi lebih mudah

Kekurangan

• Memiliki kinerja jaringan yang lambat
• Penggunaan kabel yang sangat banyak sehingga biaya instalasi mahal
• Kabel backbone merupakan sentral dari topologi ini
• Bila komputer bagian atas bermasalah, maka komputer bawah akan ikut bermasalah

6. Topologi Peer to Peer

Topologi ini adalah topologi yang sangat sederhana dimana cuma menghubungkan 2 komputer saja. Umumnya topologi ini menggunakan satu kabel untuk menghubungkan kedua komputer agar bisa saling berbagi data

Kelebihan

• Biaya instalasi murah
• Proses instalasi mudah
• Setiap komputer berperan sebagai server atau client

Kelemahan

• Sangat sulit dikembangkan
• Security dalam topologi bermasalah
• Proses troubleshooting termasuk rumit

7. Topologi Linier

Topologi linier sering disebut topologi bus berurutan. Topologi ini hanya menggunakan satu kabel utama sebagai konektor masing-masing titik sambungan pada setiap komputer

Kelebihan

• Mudah dikembangkan
• Penggunaan kabel sedikit
• Tata letak topologi linier sederhana dan mudah
• Topologi ini tidak membutuhkan kendali sentral

Kekurangan

• Kepadatan trafik data cukup tinggi
• Keamanan data tidak terjamin

8. Topologi Hybrid

Topologi hybrid adalah gabungan dari beberapa topologi yang berbeda dan membentuk jaringan baru. Dengan kata lain jika ada dua atau lebih topologi yang berbeda terhubung dalam satu jaringan maka topologi itu dinamakan topologi hybrid

Kelebihan

• Bersifat fleksibel
• Penambahan koneksi lain pada topologi ini menjadi sangat mudah

Kekurangan

• Proses installasi dan pengaturannya cukup rumit
• Manajemen topologi hybrid sangat sulir dilakukan
• Biaya untuk membuat topologi ini cukup mahal

#Penutup

Demikianlah Cara Mengenal Topologi Jaringan Komputer. Jika ada sesuatu yang ditanyakan atau sampaikan, silahkan tulis pada kolom komentar dibawah ini. Kalau artikel ini bermanfaat mohon dibagikan ke sosial media anda supaya lebih berguna dan bermanfaat.